Dari sebuah bisnis penyewaan kostum yang dibangun di garasi depan rumahnya,
Anne Avantie berhasil mengembangkan usahanya di bidang desain kebaya. Sebuah
kolaborasi sempurna antara usaha menjual ide/pemikiran dengan keseriusan
mengembangkan bisnis hingga menghasilkan produk yang sesuai selera konsumen
kelas atas. Kini, Anne dikenal sebagai desainer pelopor kebaya modern.
Pada
salah satu halaman di akun facebook
pribadinya, Anne Avantie menulis, bahwa ia sungguh tak pernah membayangkan akan
memiliki nama besar sebagai seorang disainer kebaya papan atas Indonesia. Dua
puluh enam tahun lalu, Anne Avantie hanyalah seorang ibu rumah
tangga dengan tanpa latar belakang pendidikan mode. Pendidikan formalnya juga
tidak tinggi, hanya lulusan SMP. Akan tetapi, bakat seni dan kemampuannya
membuat dan merancang baju yang dimiliki sejak kecil, menjadi modal Anne saat
memulai peruntungan bisnisnya di bidang persewaan kostum-kostum tari dan kostum
adat.
Suatu
saat, Anne mencoba membuat show
kecil-kecilan di sebuah arena sepatu roda di kampungnya. Tanpa diduga seusai show seorang MC memanggil, “Inilah
desainer kita, Anne Avantie.” Rupanya, ucapan sang MC menjadi kenyataan.
Di
kemudian hari, Anne benar-benar menjadi seorang disainer kenamaan yang
karya-karyanya kerap menjadi andalan para selebritis, pejabat, petinggi negara
dan para pesohor negeri ini. Sejumlah selebritis dan para pesohor tercatat
menjadi pelanggan setia Anne Avantie seperti pasangan artis Atikah Hasiholan
dan suaminya aktor Rio Dewanto, Krisdayanti dan Raul Lemos, Tantri Kotak,
pasangan penyanyi Judica Idol dan Duma Riris, pasangan aktor dan aktris Surya
Saputra dan Cyntia Lamusu, serta presenter Raffi Ahmad, isterinya Nagita
Slavina serta ibunda Raffi, Ami Canita.
Kebanyakan
dari mereka mengaku menyukai kebaya rancangan Anne Avantie karena Anne
mengerjakannya dengan tingkat keseriusan dan ketelitian yang tinggi sehingga
selain nyaman dipakai juga nyaman untuk dilihat. “Kebaya Mbak Anne adalah
sebuah kemewahan, mahakarya yang layak untuk dikoleksi,” ujar penyanyi
Krisdayanti.
Sebagai
desainer, Anne mengaku selalu bekerja dengan sangat serius dan memperhatikan
setiap detil rancangannya. Mulai dari proses pemilihan bahan, proses pemotongan
kain, proses menjahit dan terutama finishing
(pembuatan hiasan dengan payet dan batu-batu). Menurutnya, sedikit saja
kesalahan dalam pemasangan detil hiasan dapat merusak tampilannya sehingga
mengurangi kepuasan konsumen. Sebaliknya, kebaya yang dikerjakan dengan teliti
dan serius akan menghasilnya sebuah produk yang akan terlihat glamour dan mewah
sehingga mampu memancarkan daya pikat bagi pemakainya kepada siapa saja yang
melihat. “Saya rasa apapun bisnisnya, sebagai pengusaha orientasi kita
adalah kepuasan tertinggi konsumen. Karena, tanpa mereka (pelanggan) kita pasti
bukan siapa-siapa,” kata Anne.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar