EDWIN PERMANA,
dosen muda Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II, dengan
inovasinya di bidang pengolahan air limbah, berhasil menjadi salah satu
pemenang kompetisi Smart Living Challenge dan
mengikuti Winner’s Trip Smart Living
Challenge Program pada 6-12 Desember 2014 di Stockholm, Swedia. Kompetisi
inovasi internasional terbuka ini dirancang agar generasi muda dari seluruh
dunia dapat melakukan inovasi yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Inovasi
Edwin merupakan metode pengolahan air limbah (wastewater
treatment process) dengan teknik bak sederhana dan penggunaan
bahan-bahan lokal, seperti tempurung kelapa dan botol bekas plastik sebagai
media pembiakan bakteri untuk membersihkan limbah, termasuk limbah rumah sakit.
Penggunaan bahan-bahan murah dan mudah didapat itu, dan dengan teknologi yang sederhana,
membuat biaya pengolahan air limbah menjadi lebih murah. Edwin merupakan salah
satu dari 15 pemenang kompetisi ini, yang mengalahkan sekitar 300 peserta lain
dari seluruh dunia. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar